98 Siswa ADEM Asal 8 Kabupaten di Papua Tengah Dikirim Belajar ke 6 Kota Studi di Pulau Jawa


Timika, KontenMimika.com – Dinas Pendidikan Provinsi Papua Tengah menyerahkan 98 siswa asal 8 kabupaten di Papua Tengah untuk belajar ke 6 kota studi di Pulau Jawa. Merupakan bagian dari program ADEM, Affirmasi Pendidikan Menengah.

Penyerahan secara resmi para siswa program ADEM itu dilakukan Kepala Dinas Marten Ukago sekaligus menggelar giat pembekalan peserta Affirmasi Pendidikan Menegah Provinsi Papua Tengah Tahun 2024, di Horison Diana, Jalan Budi Utomo, Senin 8 Juli 2024.

Diketahui, sebanyak 500 peserta se-Papua termasuk di dalamnya terdapat 98 siswa peserta affirmasi dari 8 kabupaten secara di Papua Tengah, resmi diserahkan kepada sejumlah sekolah yang telah menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Papua Tengah, yaitu yang ada di Jawa Barat, Jawa Timur, Bandung dan Jogja.

Mewakili sambutan Pj. Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk, Kepala Dinas P dan K Papua Tengah, Marten Ukago mengatakan, pihaknya optimis para siswa ADEM itu akan berhasil menimba ilmu di Pulau Jawa, kendati sekarang berangkat dengan berbagai keterbatasan.

“Mereka ini anak-anak kami yang lolos, adalah pilihan terbaik untuk mendapatkan kesempatan affirmasi tahun ini. Gunakan momen ini untuk belajar terus, dan jangan lupa untuk setiap aktifitas dalam setiap proses pembelajaran kita harus awali dan akhiri dengan berdoa,” ujarnya.

Menurutnya, keberhasilan studi 98 anak dari Papua Tengah akan menjadi pintu masuk bagi keberlanjutan program itu untuk anak-anak Papua di tahun-tahun selanjutnya.

“Kami berharap juga kepada pihak sekolah pembimbing yang ada, agar program ini terus dapat dipertahankan dan terus berlanjut, ini harapan kami juga kepada pusladik pusat,” harapnya.

Ia berharap 98 peserta ADEM 2024 dapat belajar dengan baik sehingga menjadi duta pendidikan bagi 8 kabupaten di Papua Tengah.

“Sehingga ketika anak-anak ini kembali ke Papua Tengah, dapat bersaing secara pendidikan yang baik,” tandas Ukago.

Kabid Pendidikan Khusus dan Pendidikan Akademik Komunitas Papua Tengah, Piet Hendrik Nawipa kepada awak media beberapa waktu lalu mengatakan, Program ADEM merupakan salah satu upaya pemerintah Papua Tengah, untuk memberikan kesempatan dan keberpihakan kepada siswa-siswa jenjang SMP atau Madrasah Tsanawiyah dan sederajat yang berasal dari daerah khusus dan anak-anak pekerja migran Indonesia (PMI) di Malaysia.

“Peserta ADEM tahun 2024 sendiri diberikan kepada siswa-siswa unggulan yang tidak mampu dan dan diprioritaskan merupakan anak anak asli Papua. Biasiswa tersebut merupakan program kementerian pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi (KEMENDIKBUDRISTEK) dari tahun 2013 lalu,” terangnya.

Kegiatan pembekalan dan pelepasan peserta ADEM Senin 7 Juli 2024 di Timika ini, juga dihadiri pihak pembimbing sekolah dan perwakilan dari Kementerian Pendidikan RI, sejumlah perwakilan guru pembimbing sekolah asal dari 8 kabupaten, sejumlah kepala dinas, dan para orang tua peserta dari 8 kabupaten di Papua Tengah. (Admin)

Berita Terkait

Top