PBB Mimika Targetkan 1 Kursi Tiap Dapil Mimika


Timika, KontenMimika.com – Partai Bulan Bintang (PBB) Kabupaten Mimika menargetkan perolehan 6 kursi di DPRD Mimika, berasal dari masing-masing setiap dapil di Mimika.

Hal ini diungkapkan Ketua PBB Mimika Herman Gafur,  sambil berharap berharap seluruh pihak tetap menjaga situasi kondusif di masa pemilu ini.

Target PBB adalah 1 kursi setiap dapil, sehingga bisa mendapat 1 fraksi di DPRD Mimika periode 2024-2029.

“Pada Pemilu 2024 ini, Partai Bulan Bintang juga optimis mendapatkan kursi di setiap Daerah Pemilihan, ada 6 dapil di Mimika,” ujarnya.

Sementara untuk DPR Provinsi Papua Tengah, PBB juga menargetkan satu kursi.

“Kenapa kami targetkan seperti ini, agar koordinasi dan proses-proses pengambilan keputusan itu betul-betul bisa efektif. Karena pengalaman kami kurang lebih empat tahun di DPR, agak sulit mengambil keputusan, karena hanya satu kursi,” ungkap Herman yang maju lagi caleg PBB di Dapil 3, Herman SE, di nomor urut satu (1).

Lagi katanya, dengan pencapaian target itu PBB dapat independen dalam pengambilan keputusan yang bersifat kolektif kolegial di DPRD Mimika.

“Jadi marwah pandangan fraksi, marwah sikap Partai Bulan Bintang  mencerminkan dari sikap-sikap rakyat. Sehingga tidak ada lagi diskusi atau lobi panjang lebar, tapi lebih pada strategi. Partai Bulan Bintang dalam membangun kolalisi, kebersamaan dengan rakyat Mimika sampai 5 tahun ke depan,” ungkapnya.

Herman, SE mengatakan, dalam dukungan kepada pemerintah pihaknya juga turut kritis dengan niat dan maksud yang baik agar pembenahan dilakukan sesuai keinginan rakyat.

“Partai Bulan Bintang menempatkan diri menjadi sebuah partai yang mendukung pemerintah sekaligus partai yang menjadi garda terdepan dalam memberikan kritik saran yang bersifat konstruktif demi berkelanjutan pembangunan Kabupaten Mimika selama 5 tahun ke depan,” komit Herman, SE.

Perbedaan itu indah.

Selain itu ia menilai perbedaan dalam memberikan dukungan politik pasti dan nyata di kalangan warga Mimika. Namun biarlah perbedaan itu menjadi hal yang indah, seperti semboyan negara Bhineka Tunggal Ika ‘Walaupun berbeda-beda tetap satu jua’.

“Jangan karena perbedaan lantas kita saling menghujat, merusak siratulahmi, dan hindari hal-hal yang bersifat hoax dalam konteks pemilu sehingga  kesejukan politik tetap dijaga,”

Ia berharap masyarakat bijak dalam menggunakan hak pilihnya, untuk menentukan masa depan daerah selama lima tahun ke depan.

Menurutnya, jika salah memilih, sudah pasti konsekuensinya dirasakan selama 5 tahun.

Herman, SE berharap masyarakat memilih figur yang aspiratif, dan yang memahami kebutuhan masyarakat.

“Pastikan pilihan, baik itu wakil rakyat (DPRD, DPRP, DPR RI) maupun Pilpres betul-betul sesuai hati nurani dan pilihannya harus betul-betul figur yang memahami  persoalan sosial kemasyarakatan yang ada di setiap tingkatan,” tandasnya.

Posted in DPRD

Berita Terkait

Top